Terdapat beberapa jenis jamur yang bisa dikonsumsi ataupun dijadikan sebagai obat, contohnya seperti jamur tiram, jamur kuping, jamur champignon atau kancing, jamur enoki, dan jamur shiitake. Akan tetapi ada juga beberapa jenis jamur yang belum diketahui apakah aman dikonsumsi atau tidak. Dan dikhawatirkan jamur tersebut beracun. Namun biasanya jamur yang beracun akan memiliki ciri tersendiri. Berikut 5 ciri ciri jamur beracun yang perlu diketahui.
5 Ciri Ciri Umum yang Dimiliki Jamur Beracun
- Memiliki Warna Mencolok
Umumnya jamur yang beracun akan memiliki warna mencolok, seperti hitam legam, merah darah, biru tua, atau warna warna lainnya. Namun terkadang juga bisa dijumpai jamur beracun dengan warna yang terang, seperti kuning muda atau putih. Padahal umumnya warna terang adalah milik jamur yang dapat dikonsumsi. Namun terkadang jamur yang tidak beracun juga memiliki warna gelap, seperti coklat tua.
- Memiliki Cawan
Cawan adalah sebuah bentuk yang seperti piala atau mangkong. Umumnya jamur yang beracun akan memiliki bentuk cincin atau cawan. Namun Anda perlu tahu, bahwa tidak semua jamur dengan bentuk cawan atau cincin merupakan jamur yang beracun. Contohnya seperti jamur kompos yang memiliki cincin namun tidak beracun.
- Dapat Berubah Warna
Bisa berubah warna merupakan ciri ciri jamur yang beracun, sehingga tidak boleh untuk dikonsumsi. Jenis jamur yang beracun akan cepat sekali berubah warna, misalnya saat dimasak atau dipanaskan ia bisa merubah warna dari terang ke gelap. Mengetahui jamur yang beracun juga bisa dengan cara mengerat jamur dengan pisau yang terbuat dari perak. Saat pisau yang digunakan untuk mengerat terdapat warna gelap dan lama kelamaan berkarat, maka jamur tersebut beracun.
- Memiliki Bau yang Menyengat
Biasanya jamur yang beracun bisa menghasilkan bau menyengat yang menusuk hidung, seperti bau amoniak atau bau telur busuk. Di beberapa negara Amerika dan Eropa, kebanyakan โpemburu jamurโ dengan sengaja akan membawa babi yang terlatih untuk membantu membedakan jenis jamur yang beracun dan yang aman dikonsumsi.
- Tumbuh Di Tempat yang Kotor
Anda pernah menjumpai jamur tumbuh di suatu lingkungan yang kotor atau kumuh? Ada baiknya jangan menyentuh jamur tersebut, apalagi berencana untuk mengolahnya menjadi makanan. Hal ini dikarenakan hidup di tempat yang kotor atau kumuh merupakan ciri ciri jamur beracun. Contoh tempat kotor tersebut seperti tempat kotoran kandang hewan dan juga pembuangan sampah.
Itulah 5 ciri ciri umum yang dapat dijumpai pada jamur beracun. Memang beberapa jenis jamur tidak bisa untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, ada baiknya untuk mengkonsumsi jamur yang sudah diketahui bisa dikonsumsi saja, agar terhindar dari risiko keracunan jamur. Selain itu, jangan pernah mengidentifikasi sendiri jamur yang tidak diketahui identitasnya. Pasalnya hanya ahli mikologi yang bisa mengidentifikasi jamur.