Menangani seorang anak autis terkadang membutuhkan tenaga ahli terapis. Tidak mudah untuk menarik perhatian anak autis. Ada cara – cara khusus yang bisa dilakukan demi menarik perhatian anak tersebut. Ketika seorang anak autis sudah berhasil ditarik perhatiannya maka anak tersebut bisa fokus dengan baik. Namun terkadang menarik perhatian anak tersebut cukup sulit dilakukan. Di bawah ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menarik perhatian seorang anak autis.
Cara yang pertama adalah menarik perhatian dengan suatu hal yang disukainya. Misalnya anak autis tersebut mempunyai kesukaan mainan seperti mobil maka bisa ditarik perhatiannya mengunakan media mobil – mobilan. Cara ini sangat ampuh untuk menarik perhatian seorang anak yang autis. Cara yang ke dua adalah memberikan pelajaran dengan cara yang menyenangkan. Seorang anak autis tentu membutuhkan perlakuan yang khusus. Agar pelajaran bisa diterima dengan mudah oleh anak autis maka proses penyampaiannya harus dilakukan dengan menyenangkan.
Cara yang ke tiga adalah mengajak anak untuk bermain dan mengenal berbagai hal baru di luar. Seorang anak autis tentu harus tetap bisa bersosialisasi dengan baik. Untuk bisa menumbuhkan rasa sosialisasi pada anak autis maka mengajaknya bermain dan mengenal berbagai hal baru di luar ruangan akan membuatnya lebih mudah bersosialisasi. Cara yang ke empat adalah mengajak anak autis untuk bercerita. Cerita juga bisa menarik perhatian seorang anak autis. Ceritakan beberapa cerita yang menarik, lakukan hal ini beberapa kali untuk membuat anak tersebut tidak bosan.
Cara yang ke lima adalah jangan membuat seorang anak autis bingung dengan percakapan yang sangat panjang. Berinteraksi dengan seorang anak autis tentu berbeda dengan anak lainnya. Percakapan yang panjang dan cepat terkadang mampu membuat anak autis menjadi bingung. Percakapan yang panjang tidak akan menarik perhatian seorang anak autis untuk memperhatikannya. Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menarik perhatian seorang anak autis. Walaupun tidak mudah untuk menarik perhatian anak autis namun hal tersebut harus tetap dilakukan.