Skip to content

Update Biaya Kuliah S1 Reguler Dan IUP Di UGM Yogyakarta Tahun 2020

  • by

Bagaimana Cara Untuk Kuliah Di UGM?

Menempuh pendidikan tinggi merupakan salah satu cara untuk memperbaiki perekonomian dan juga mengembangkan skil serta pola pikir. Dimana setiap orang pasti menginginkan masuk ke universitas bergengsi. Salah satu universitas bergengsi yang ada di kota Yogyakarta adalah Universitas Gadjah Mada atau yang biasa dikenal dengan UGM.

Untuk masuk ke universitas UGM Anda dapat mengikuti tes atau seleksi reguler maupun program IUP. Seleksi reguler yang dapat Anda ikuti diantaranya adalah SNMPTN, SBMPTN dan juga UTUL atau ujian tulis UGM. Untuk jalur reguler ada 3 jenis seleksi yang dapat Anda pilih. Sedangkan untuk lolos program IUP calon mahasiswa harus melalui beberapa tes diantaranya adalah tes TPA, wawancara, tes penguasaan Bahasa inggris tingkat dasar yaitu TOEFL ITP dan IELTS, serta Leadership Group Discussion.

Kapan pendaftaran jalur masuk UGM tersebut dibuka? Untuk pendaftaran jalur SNMPTN sudah berakhir dimana dibuka pada 14 sampai 27 Februari. Sedangkan untuk jalur SBMPTN belum dibuka yaitu mulai dibuka pada tanggal 2 -13 Juni. Hal tersebut juga berlaku untuk jalur mandiri atau yang lebih dikenal dengan UTUL dimana pendaftaran baru dibuka pada tanggal 2 -17 Juni.

Sedangkan untuk jalur program IUP biasanya pendaftaran terdapat 3 gelombang. Berikut ini adalah tanggal-tanggal penting seputar program IUP:

  • Gelombang 1

Pendaftaran: 13 januari-12 februari

Seleksi: 22-23 februari

Haisl keluar: 28 februari

  • Gelombang 2

Pendaftaran: 9 maret – 8 april

Seleksi: 18-19 april

Pengumuman: 24 april

  • Gelombang 3

Pendaftaran: 4 mei – 20 juni

Tes: 20 -21 juni

Pengumuman: 8 juli

Untuk gelombang 1 dan 2 sudah ditutup bahkan hasil pengumuman sudah keluar. Namun Anda dapat mengikuti program IUP dengan mendaftar pada gelombang 3 dimana pendaftaran sudah mulai dibuka yaitu pada 4 mei dan berakhir pada 20 juni.

Berapa Biaya Kuliah Di Universitas Gadjah Mada?

Salah satu kendala untuk menempuh pendidikan tinggi yaitu biaya yang dikeluarkan cukup banyak. Namun untuk sekarang Anda tidak perlu khawatir terutama jika Anda kuliah di UGM. Karena biaya kuliah UGM untuk S1 menganut sistem UKT. Apa itu sistem UKT? Sistem UKT atau uang kuliah tunggal yaitu biaya pendidikan per semester yang dibebankan berdasarkan kemampuan ekonomi mahasiswa. Namun sistem UKT hanya berlaku bagi mahasiswa yang masuk melalui jalur reguler. Sedangkan untuk jalur atau program IUP sistem pembayaran UKT tidak berlaku.

Sistem UKT universitas UGM terbagi menjadi beberapa kelas atau golongan. Berikut ini adalah kelas atau golongan UKT khusus untuk jalur reguler di universitas UGM:

  • UKT 0: golongan ini khusus bagi para mahasiswa yang mendapatkan beasiswa bidikmisi.
  • UKT 1: golongan ini bagi mahasiswa dengan penghasilan keluarganya sebesar kurang atau sebesar 500 ribu rupiah.
  • UKT 2: untuk golongan ini bagi mahasiswa dengan keluarga yang mempunyai penghasilan lebih dari 500 ribu dan kurang dari atau sama dengan 2 juta rupiah.
  • UKT 3: berlaku bagi mahasiswa dengan keluarga yang mempunyai penghasilan lebih dari 2 juta dan kurang dari atau sama dengan 3.5 juta.
  • UKT 4: khusus bagi mahasiswa dengan keluarga yang berpenghasilan minimal 3.5 juta dan kurang dari atau maksimal 5 juta.
  • UKT 5: golongan UKT ini berlaku bagi mahasiswa dengan keluarga yang berpenghasilan minimal 5 juta dan maksimal 10 juta.
  • UKT 6: UKT 6 berlaku bagi mahasiswa dengan latar belakang keluarga yang mempunyai penghasilan minimal 10 juta dan maksimal 20 juta rupiah.
  • UKT 7: berlaku bagi mahasiswa dengan latar belakang keluarga yang berpenghasilan 20 – 30 juta.
  • UKT 8: golongan ini berlaku untuk mahasiswa keluarga dengan latar belakang penghasilan lebih dari 30 juta.

Adapun biaya yang dibebankan kepada mahasiswa berbeda-beda tergantung pada prodi masing-masing. Berikut ini adalah biaya UKT yang dibebankan kepada mahasiswa berdasarkan prodi:

  • Biologi: UKT terkecil 500 ribu dan maksimal 12.5 juta
  • Akuntansi: minimal 500 ribu dan ukt tertinggi 10 juta
  • Ekonomi Pertanian dan Agribisnis: dikenai ukt paling kecil 500 ribu dan paling besar kisaran 10.5 juta
  • Farmasi: minimal 500 ribu dan maksimal sekitar 17.5 juta
  • Hukum: paling sedikit dikenai biaya 500 ribu dan maksimal 10 juta, dan seterusnya.

Sedangkan biaya yang dibebankan oleh mahasiswa dengan program IUP cukup mahal. Yaitu mencapai 2 kali lipat dari biaya tertinggi UKT bahkan lebih. Namun tidak semua fakultas yang ada di UGM terdapat program tersebut. Hanya beberapa Fakultas saja diantaranya adalah Fakultas Hukum, kedokteran, FEB, spikologi dan lain sebagainya. Dimana biaya yang dibebankan kisaran 25 sampai 65 juta per semesternya.

Untuk masuk atau lolos tes UGM cukup sulit sehingga membutuhkan persiapan matang, tidak terkecuali jika masuk melalui jalur IUP. Namun jangan khawatir karena UGM sendiri menyediakan bimbel yang dapat diikuti. Sebagai contoh jika Anda menginginkan masuk FEB dengan program IUP, maka dapat mengikuti bimbel iup feb ugm sebelum mendaftar. Sehingga ketika seleksi Anda sudah mendapat gambaran tentang tes yang Anda hadapi. Sekian dulu, terus semangat dan semoga berhasil ya.

Tags: